Konsolidasi dan Sinergitas Bawaslu Langkat Dengan Polres Langkat
|
Stabat - Bawaslu Kabupaten Langkat melakukan audiensi dengan Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok SH Sik Jumat (02/10).
Pada kesempatan itu turut hadir ketua Bawaslu Langkat Husni Laili beserta 3 komisioner lainnya diantaranya Juliadi, Riono Hardiman, dan Rika Sari. Sementara Kordiv Hukum, Ahmad Sayuti tidak dapat berhadir dilarenakan dalam kondisi sakit.
Dalam kesempatan itu, Bawaslu Langkat menjelaskan tentang kesiapan menghadapi tahapan Pemilu tahun 2024.
"Menjelang tahapan yang sebentar lagi akan kita hadapi perlu dilakukan periapan-persiapan yang matang mengingat Langkat merupakan salah satu daerah dengan Daftar Pemilih terbanyak setelah Medan dan Deli Serdang" Ujar Laili.
Lebih lanjut Juliadi menerangkan bahwa tahapan Pemilu yang sampai hari ini masih diperbincangkan membuat Bawaslu Langkat harus melakukan penguatan-penguatan yang diperlukan.
"Tahapan Pemilu 2024 yang saat ini masih menjadi bahan diskusi oleh pimpinan di tingkat RI dengan instansi terkait lainnya membuat kita harus siaga dengan tetap melakukan penguatan-penguatan kapasitas pengawasan. Bisa saja nanti tahapan dimulai Februari atau bahkan bisa di bulan April. Jadi kita menunggu keputusan itu keluar, " Ujarnya
Masa Jabatan Bawaslu yang akan berakhir pada bulan Agustus 2023 membuat Bawaslu Langkat memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri lebih matang.
Menyinggung tentang pelaksanaan Pilkada tahun 2018 yang lalu Juliadi menuturkan bahwa ada 3 kasasi yang diajukan ke Mahkamah Agung.
"Ada 3 orang bakal calon kepala daerah dari jalur perseorangan yang mengajukan permohonan kasasi ke Mahkamah Agung dan 1 diantaranya dikabulkan majelis," Ujarnya
Harapannya Bawaslu Langkat dan Polres Langkat bersinergi dalam Penegakan Hukum Pemilu yang akan mendatang. Mengingat bahwa Bawaslu dan Polri merupakan mitra dalam penegakan hukum terpadu serta peran pihak Kepolisian dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat. (Panca)